Jangan Mudah Pinjamkan Motor ke Orang

Jangan Mudah Pinjamkan Motor ke Orang
https://otomotif.okezone.com/

Siapa di sini yang sering meminjamkan motornya ke orang lain, meskipun ke pacar dan temannya sendiri? Tolong dikurang-kurangi. Bukan pelit, tapi ada alasan di balik itu.

Contohnya? Betul, keluarga sendiri. Hehe. Bukan pacar atau teman, tapi keluarga sendiri.

Alasannya mau pergi sebentar, lama ditunggu ternyata gak balik-balik, 1 bulan lamanya! Setelah dicari tahu, ternyata motor orang tua saya digadai ke orang lain.

Akhirnya, mau tidak mau terpaksa kita tebus sendiri karena motor tersebut memang dipakai untuk harian. Mau tagih ke pelaku juga orangnya susah. Kalau gak salah, uangnya diganti balik. Meski begitu, tetap ada rasa dongkol yang membekas ๐Ÿ˜

Motor yang awalnya terawat, begitu balik ke tangan sendiri malah hancur total. Rusak di mana-mana. Stres!

Teman Kost Suka Pinjam Motor


Teman kos-kosan (indekos/kost) suka pinjam motor? Mulai sekarang, beranikan diri katakan TIDAK BOLEH. Kalian orangnya gak enakan? Mending gak enakan ketimbang motor kalian hilang, digadai, atau dicuri.

Yuk, belajar enakan ketimbang gak enakan!

"Bukannya memudahkan urusan orang lain, niscaya Allah akan membantu memudahkan urusan kita di dunia dan di akhirat?"

Sebagaimana yang tertulis pada judul artikel kali ini, "jangan mudah" artinya masih ada kemungkinan untuk meminjamkannya ke orang tersebut.

Selama ini mengenalinya sebagai orang yang seperti apa? Baik, kah? Tidak pernah macam-macam? Baru pertama kali itu pinjam motor kalian? Yang perlu diperhatikan adalah seberapa tahu dan kenalnya kalian dengan orang tersebut -- yang mau pinjam motor kalian.

Semua itu perlu diperhitungkan. Jangan gampang beri pinjaman motor ke orang lain. Ingat baik-baik, sebaik-baiknya pengalaman adalah belajar dari pengalaman orang lain.
Arief Ghozaly
Arief Ghozaly Blogger sejak 2014 - Suka Menulis, Membaca, SEO, Berbagi Cerita, Pengalaman, Eksplorasi, dan Kopi.

Posting Komentar untuk "Jangan Mudah Pinjamkan Motor ke Orang"