Pengalaman Membeli Laptop Bekas Thinkpad T440p
Kali ini, izinkan saya berbagi pengalaman membeli laptop bekas, yakni Thinkpad T440p serta tips berhati-hati dalam membeli laptop agar tidak tertipu.
Semuanya bermula dari wireless laptop notebook Acer Aspire One 532H saya yang bermasalah. Masalahnya, begitu terkonek ke jaringan WIFI, tidak lama, koneksi terputus. Begitu seterusnya. Segala cara sudah dilakukan, termasuk Install Ulang.
Setelahnya, terlintas ingin membeli laptop baru. Begitu saya cek harga, harga laptop sekarang sudah mahal sekali. Paling bagus yang sesuai dengan kebutuhan saya, ada di kisaran harga 4 juta (minimal) dengan prosesor Intel Celeron. Diperparah dengan anggaran untuk laptop hanya 3 jutaan 😆
Terlintas di pikiran untuk membeli laptop bekas, dengan harga miring saya sudah mendapatkan Core i5 atau pun i7 dengan storage SSD. Memang sih kalau dilihat dari prosesornya, generasinya ketinggalan jaman, tapi itu bukan masalah.
Setelah menimbang baik dan buruk serta resiko yang akan dihadapi, 29 agustus 2022 kemarin, saya memberanikan diri membeli laptop bekas. Ketemunya di Marketplace Facebook dengan sistem COD.
Karena saya lagi sakit, saya minta penjual untuk membawa barangnya ke rumah saya, kita COD di rumah saya dengan catatan bukan berarti 100% saya beli karena saya harus lihat dulu barangnya. Sebelum bertemu pun, saya minta di-install sistem operasi Windows 10, Microsoft Office dan Excel. Karena kalau begitu deal, tidak susah-susah lagi instalasi program di tempat.
Setelah bertemu, ngobrol 5-10 menit, saya minta diperlihatkan laptopnya. Saya cek, aman, mulus 95%, sistem operasi juga sudah terinstall. Sesuai permintaan saya, RAM 4 GB dengan penyimpanan 128 GB SSD.
Lalu saya cek di CMD dengan perintah dxdiag, chkdsk serta wmic > diskdrive get status, tidak ditemukan masalah. Saya tahu cara ini di YouTube dengan judul: tips membeli laptop bekas :D
Saya juga cek jaringan WIFI, suara laptop (speaker), webcam, port USB dengan cara dipasang mouse (gratis) dan flashdisk. Pokoknya, semuanya saya test.
Alhamdulillah sejauh ini tidak ada kendala sama sekali. Semuanya berjalan mulus. OS mulus, program aplikasi aman, hardware tidak bermasalah, ya pokoknya baik-baik saja.
Apakah worth it beli laptop bekas? Saya berani jawab, IYA.
Yang paling penting dalam membeli laptop bekas, sobat harus paham tips membeli laptop bekas serta cara mengetesnya dan bila perlu, ajak teman sobat yang paham soal laptop.
Begitulah pengalaman saya dalam membeli laptop bekas, yakni Thinkpad T440p serta tips berhati-hati dalam membeli laptop agar tidak tertipu. Semoga berguna.
Semuanya bermula dari wireless laptop notebook Acer Aspire One 532H saya yang bermasalah. Masalahnya, begitu terkonek ke jaringan WIFI, tidak lama, koneksi terputus. Begitu seterusnya. Segala cara sudah dilakukan, termasuk Install Ulang.
Setelahnya, terlintas ingin membeli laptop baru. Begitu saya cek harga, harga laptop sekarang sudah mahal sekali. Paling bagus yang sesuai dengan kebutuhan saya, ada di kisaran harga 4 juta (minimal) dengan prosesor Intel Celeron. Diperparah dengan anggaran untuk laptop hanya 3 jutaan 😆
Setelah menimbang baik dan buruk serta resiko yang akan dihadapi, 29 agustus 2022 kemarin, saya memberanikan diri membeli laptop bekas. Ketemunya di Marketplace Facebook dengan sistem COD.
Awalnya kepikiran beli di Shopee, tapi saya urung karena barang yang dibeli tidak bisa dicek. Mau klaim garansi juga sulit karena barangnya dikirim dari pulau Jawa, sedangkan saya di Aceh.
Karena saya lagi sakit, saya minta penjual untuk membawa barangnya ke rumah saya, kita COD di rumah saya dengan catatan bukan berarti 100% saya beli karena saya harus lihat dulu barangnya. Sebelum bertemu pun, saya minta di-install sistem operasi Windows 10, Microsoft Office dan Excel. Karena kalau begitu deal, tidak susah-susah lagi instalasi program di tempat.
Setelah bertemu, ngobrol 5-10 menit, saya minta diperlihatkan laptopnya. Saya cek, aman, mulus 95%, sistem operasi juga sudah terinstall. Sesuai permintaan saya, RAM 4 GB dengan penyimpanan 128 GB SSD.
Lalu saya cek di CMD dengan perintah dxdiag, chkdsk serta wmic > diskdrive get status, tidak ditemukan masalah. Saya tahu cara ini di YouTube dengan judul: tips membeli laptop bekas :D
Saya juga cek jaringan WIFI, suara laptop (speaker), webcam, port USB dengan cara dipasang mouse (gratis) dan flashdisk. Pokoknya, semuanya saya test.
Alhamdulillah sejauh ini tidak ada kendala sama sekali. Semuanya berjalan mulus. OS mulus, program aplikasi aman, hardware tidak bermasalah, ya pokoknya baik-baik saja.
Apakah worth it beli laptop bekas? Saya berani jawab, IYA.
Yang paling penting dalam membeli laptop bekas, sobat harus paham tips membeli laptop bekas serta cara mengetesnya dan bila perlu, ajak teman sobat yang paham soal laptop.
Begitulah pengalaman saya dalam membeli laptop bekas, yakni Thinkpad T440p serta tips berhati-hati dalam membeli laptop agar tidak tertipu. Semoga berguna.
Jadi beli juga yang yaa 😆👍🏻
BalasHapusSeken rasa baru 😆
Hapus